Translate

Senin, 29 September 2014

DEBATE MOTION



Seperti yang telah dijanjikan sebelumnya kali ini sekar finger bakalan share tentang motion yang pernah penulis pakai untuk latihan. Mohon maaf jika sebelumnya terdapat beberapa motion yang kurang berkenan karena terlalu fulgar atau tabu untuk pembaca. Karena memang motion berikut adalah sebagian diambil dari konflik atau permasalahan global.

MOTION ECD (ENGLISH COMPETITION DAY) UKSW 2014:
1.       CHILDREN RIGHTS
-          Thbt (this house believe that) China should have implemented more gradual birth control policy
-          Thw (this house would) enforce ILO convention 189 with economic sanction for the countries who fall to implement.
-          Thbt cultural relativesm can not can not be a defense for countries who use children as soldiers
2.       SPORT
-          Thbt govermant should extend public funding for retired athletes
-          Thw put woman and man in the same leagues
-          Thw not support paralympic
3.       GAMES
-          Thw preserve traditional games
-          Thw subsidize games that support sexual minorities
-          Thbt woman portrayl in online games brings more harm than good

Sabtu, 27 September 2014

UTARAKAN PENDAPATMU LEWAT ENGLISH DEBATE



Dear sekar finger visitor semoga selalu mendapat kasih sayang dari-Nya ya
Amin. . . ^_^
Setelah mencoba beberapa kali posting sebelumnya tentang beberapa topik seperti kegiatan di sekolah, artikel tentang pengalaman pribadi, beberapa gambar hasil editan sendiri, dan yang terbaru pasti dear pembaca sudah tau kan ^_^ Sekarang sekar finger bakalan kembali akan berbagi pengalaman serta pengetahuan selama setahun ini di EDS SMANTISA.
Bagi yang sekolahnya sudah ada EDS ataupun sudah sering mengirimkan perwakilannya untuk ikut kompetisi debat, pasti tidak asing dengan istilah EDS atau English Debate Society. Saat ini seluruh SMA Negeri di Salatiga yang terakhir saya tahu telah mempunyai EDS masing-masing seperti SMAN 1 SALATIGA , SMAN 2 SALATIGA, dan SMAN 3 SALATIGA. Sekolah swasta pun tak ingin kalah dengan turut hadir meramaikan English Debate competition di Salatiga. Namun sayangnya berbeda dengan kota-kota lain di Jawa Tengah, di Salatiga sekolah kejuruan belum ada yang memiliki EDS. Berbeda dengan sekolah kejuruan di Semarang misalnya, telah ada peserta kompetisi bahkan banyak yang berasal dari sekolah kejuruan. Di Salatiga sendiri sekolah yang telah lebih dulu menjadikan english debate menjadi ekstrakulikuler adalah SMAN 1 SALATIGA. SMAN 3 Salatiga juga tahun ini mulai menjadikan English Debate sebagai salah satu kegiatan ekstrakulikuler di sekolah. Selain di tingkat SMA juga yang penulis tahu dari tingkat SMP juga sudah ada yang mempunyai EDS. Untuk ke jenjang yang lebih tinggi lagi EDS juga ada di tingkat perguruan tinggi, namun mungkin akan sedikit terdapat perbedaan untuk jenjang ini karena tingkatan dari segi tema maupun skill mereka telah berada di high grade debate
                English debate bagi yang belum pernah mendengar atau pernah namun belum tahu secara jelas apa sebenarnya yang di lakukan sejenis klub intra sekolah ini. Dari segi istilah sendiri pasti sudah sangat kelihatan kalau english debate adalah debat yang menggunakan bahasa inggris .
Bagaimana caranya?
Untuk tekhnisnya adalah terdapat dua tim yang akan bertanding dibagi menjadi 2 tim dengan satu tim terdiri dari 3 orang dengan 1 orang menjadi pembicara 1 ( first speaker) , pembicara 2 (second speaker) , pembicara 3 (third speaker). Tim satu menjadi tim affirmative (govermant), dan tim yang lain menjadi tim negativ (opposite).
Mengapa seperti itu?
Karena english debate ini yang saya tahu dibagi menjadi 2 kubu atau dalam kompetisi disebut 2 tim berlawanan karena dikondisikan seperti debate di White House, US.
Apa yang di debatkan dalam EDS?
Dalam english debate ada yang namanya Motion yang akan menjadi topik yang akan di debatkan dalam kompetisi, biasanya motion memiliki heading atau tema yang akan di persempit lagi menjadi topik yang lebih spesifik dan detail. Biasanya topik berisi tentang berita terhangat atau topik yang hingga saat ini belum di ketahui jalan keluarnya pemecahannya. Maka dari itu peserta debat di harapkan memiliki pengetahuan yang luas baik nasional ataupun internasional supaya jalannya debat pun dapat lebih terarah .
Di postingan selanjutnya sekar finger bakal posting tentang motion
                Untuk menentukan tim affirmativ dan negativ sendiri akan dilakukan tosh coin sebelum kompetisi berlangsung.

Sekian postingan Sekar kali ini, mohon maaf kalau ada penjelasan yang kurang jelas ataupun tidak sesuai dengan yang sobat sekalian tahu. Semoga bermanfaat dan menambah info sobat sekalian ^_^


DITULIS OLEH: SEKAR AYU MAWARNI
27/09/14

Selasa, 23 September 2014

BUNGA MUSIM HUJAN



Oleh: SEKAR AYU MAWARNI
20/09/14


Harum aroma daunku yang basah
Bunyi derasnya aliran sungai
Hangatnya sinar mentari
Bangunkanku dari tidur lelap semalam
Pagi yang sama dimana aku masih berada
di tanah ini
di hutan ini
kini aku hanya mengaharapkan tetesan hujan
walau hanya sebentar

aku merasa begitu haus sekarang
setelah terakhir kali aku merasakan air hujan 3 hari yang lalu
andai aku punya kaki hanya untuk menuju selangkah kesana

terdapat air bersih nan segar

sayang aku hanyalah sekuntum bunga yang tak dapat berbuat banyak
bahkan untuk daunku sekalipun
ia masih terlihat haus meski embun tadi pagi telah sedikit memberi kami nutrisi
ditengah cerahnya pagi ini serta di tengah kehausan kami

terlihat semburat senyum dari kejauhan
kupu-kupu bersayap indah yang belum pernah aku lihat
dia begitu cantik dengan perpaduan warna biru dan hitamnya
dia terlihat menghampiriku untuk sekedar menengok isi mahkotaku
malang kupu-kupu cantik itu karena ia tak menemukan apa yang ia cari disana
mungkin kami terlalu haus hingga kami tak dapat menyediakan sedikit madu untuknya

aku begitu kecewa

dan kini aku benar-benar akan hanyut dalam kesedihanku
 karena mungkin kami akan segera mati dalam waktu dekat ini
mungkin musim hujan telah benar-benar berakhir
inikah takdir
menjadi bunga musim hujan
mungkin esok aku tak akan lagi melihat segarnya pemandangan sungai tepat di depanku
mahkotaku akan mencoklat berikut daunku

air mataku menetes seketika itu
namun tak kusangka ternyata tetesan itu bersamaan dengan tetes air yang segar
itu hujan. . .
aku bahagia melihatnya
secercah harapan bagi kami
kami akan dapat melihat sungai dengan cahaya senja esok hari

Minggu, 31 Agustus 2014

Language make the world on your hand



Language make the world on your hand

Apa kabar visitor setia Sekar Finger ? ^_^
Pada bahasan kali ini bakal bahas tentang kelas bahasa yang observasinya secara langsung dan kontinu mengingat penulis pun juga student of language department. Jujur juga postingan kali ini juga menjadi media yang secara tidak langsung untuk promosi kelas bahasa.
                Dimulai dari peminatnya, sudah menjadi hal umum kalau kelas bahasa memang pada jangka waktu 3 tahun terakhir ini memang bisa dibilang sangat sedikit. Dibandingkan dengan peminat kelas bahasa yang terdahulu yang berjubel dan bahkan berebut untuk bisa mendapatkan kursi di kelas bahasa. Bahkan dari guru yang telah laa mengajar kelas bahasa pun mengatakan jumlah siswa kelas bahasa saat itu bisa mencapai 40 siswa. Bisa dibayangkan jika sekarang peminatnya menjadi kaum minoritas di sekolah. Apalagi kelas bahasa di tiap sekolah hanya tersedia 1 kelas.
                Untuk pelajaran yang ada pada kelas bahasa untuk kurikulum sebelumnya memang lebih sedikit daripada sekarang. Jika dahulu pelajaran untuk bahasa sangat ditekankan karena jam pelajaran seperti Sastra Indonesia, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan Conversation 6 jam dalam seminggu. Perbedaan pelajaran untuk kurikulum terbaru adalah adanya pelajaran Sastra Inggris atau Literature, dan pelajaran Conversation ditiadakan. Lebih lengkapnya mapelnya adalah sebagai berikut:
1.       Bahasa Indonesia
2.       Sastra Indonesia
3.       Bahasa Inggris
4.       Sastra Inggris
5.       Antropologi
6.       Sejarah
7.       Matematika
8.       Olahraga Materi
9.       Olahraga Praktek
10.   Ketrampilan

                   Dan yang terakhir akan dibahas adalah apa yang di dapat di kelas ini dan prospek masa depannya. Meskipun belum genap satu semester berada di kelas bahasa namun yang aku rasakan selama ini sangat menyenangkan karena seperti menemukan tempat seharusnya  ^_^Mempelajari bahasa akan sangat bermanfaat guna menuntun kita menggapai apa yang kita inginkan. Dengan bahasa kita bisa mendapatkan ilmu sebanyak-banyak nya dibanding orang yang tidak mempelajari bahasa. Bahasa tak lepas dari bagian vital dari manusia. Jika kita bisa menguasai bahasa akan tidak menutup kemungkinan kita bisa berkomunikasi dengan berbagai orang dengan taraf internasional dan menyerap ilmunya. Apalagi bagi yang memiliki hobi di bidang menulis, dan berbicara akan dapat lebih terasah lagi hobinya. Di kelas bahasa dituntut untuk menjadi pribadi yang tidak kaku dan mampu berbaur dengan mudah dimanapun kita berada. Jika bisa belajar dengan baik di jurusan bahasa memungkinkan untuk seseorang mudah diterima di berbagai macam masyarakakat, karena selain menitikberatkan pada pembelajaran bahasa. Kita juga mendapat bekal pelajaran antropologi yang pernah dibahas dipostingan sebelumnya. Apalagi jika memiliki kemampuan bahasa inggris yang mumpuni bisa menjadi bekal utama untuk mendapatkan pekerjaan yang bertaraf internasional. Untuk peluang kerja sendiri lulusan bahasa bisa ditentukan lebih lanjut di pendidikan selanjutnya peluangnya adalah ,sbb:
1.       Penulis
2.       Guru Bahasa
3.       Ahli bahasa
4.       Gaet
5.       Public speaker
6.       Translator



Sekian postingan blog kali ini semoga menambah informasi dan bermanfaat bagi pembaca sekalian.


DITULIS OLEH : SEKAR AYU MAWARNI
26 AGUSTUS 2014

Kamis, 14 Agustus 2014

Antropology is Fun




Mungkin bagi sebagian orang jika mendengar kata Antropologi masih asing dengan ilmu tersebut. Nahh pada bahasan Sekar Finger kali ini akan menyinggung tentang ilmu yang baru saja penulis pelajari dan tertarik dengan ilmu ini ^_^
                Asing bagi sebagian orang, namun tidak untuk anak SMA yang mengambil jurusan bahasa. Aku begitu bersyukur karena sebagai siswa kelas bahasa, antropologi menjadi salah satu mapel yang menurutku sangat penting karena menjadi anak bahasa tidak hanya di tuntut untuk dapat pandai di bidang linguistik namun juga pandai bersosialisasi dengan sesama. Juga dengan ilmu ini siapa saja yang mempelajarinya berkemungkinan besar untuk dapat diterima di seluruh macam masyarakat atau etnis.  Sebelum membahasnya mungkin ada baiknya jika terlebih dahulu menguraikan hakikat ilmu ini secara singkat sejauh yang ini saya tau.
                Antropologi secara etimologi berasal dari kata antropos dan logos, antropos yang berarti manusia dan logos yang artinya ilmu. Aku juga kurang tau dari mana ilmu ini berkembang dan siapa yang pertama kali mengajarkannya. Hari pertama di kelas ini diisi dengan pengenalan langsung apa itu antropologi dan aplikasi serta manfaat mempelajari disiplin ilmu yang satu ini. Lebih tepatnya antropologi mempelajari lingkup manusia dan kebudayaannya. Sejak awal aku sudah sangat antusias untuk mempelajari ilmu ini karena akan sangat membantu orang sepertiku yang terkadang masih sulit untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Terlebih lagi guru yang mengajar juga menyenangkan karena pelajaran tidak hanya monoton tentang materi, sesekali kami diputarkan tayangan yang tentunya berkaitan dengan antropologi serta berbagai cerita menarik beliau seputar antropologi.
Pak Takari, beliau yang mengajari kami antropologi sangat menekankan pada kami bahwa kita hidup di negara yang tidak hanya mempunyai satu suku saja namun banyak suku. Maka toleransi amatlah penting bagi keutuhan serta keberlangsungan bangsa ini di masa depan. Karena rendahnya atau tidak adanya toleransi antar umat beragama atupun budaya akan memperbesar kemungkinan terjadinya perpecahan. Beliau juga mewanti-wanti kami untuk jangan pernah merendahkan agama, suku, ras dan yang lainnya, karena beliau mengatakan jika ego masing-masing kelompok atau individu di besar-besarkan juga bisa memicu kekerasan. Jika suku satu dengan yang lain saling merendahkan begitu juga antar agama maka tidak akan pernah sejalan, karena tiap kelompok dan individu masing-masing mempunyai pandangan hidup dan prinsip yang berbeda. Dan orang lain pun seharusnya dapat menghargai hal tersebut.
Maka dengan antropologi ini mempertegas kalimat tentang “Perbedaan adalah Anugrah” karena dengan atau tanpa antropologi seseorang harus mampu melihat suatu perbedaan dari sisi positivnya. Dan menjadikan perbedaan sebagai anugerah dari Sang Maha Pencipta, yang karena-Nya membuat hari-hari kita menjadi lebih berwarna karena perbedaan.


Sekian postingan di Sekar Finger kali ini, semoga bermanfaat dan menginspirasi teman-teman sekalian. Dan mohon maaf apabila terdapat kata-kata atau kalimat yang kurang berkenan, nantikan postingan berikutnya. Terimakasih banyak juga untuk pengunjung yang masih setia dan mau membaca artikel-artikel dari Sekar Finger ini.


DITULIS OLEH : SEKAR AYU M.
12 AGUSTUS 2014